Warta Oyo_Senin, 14 November 2022 Kalurahan Banjaroyo telah dikukuhkan sebagai Kalurahan Tanggap Bencana oleh BPBD DIY. Acara ini dilakukan di Halaman Gereja St Maria Laurdes Promasan. Sebelum dikukuhkan, telah disampaikan serangkaian materi terkait kesiapsiagaan dalam menangani bencana yang dimulai pada 26 Oktober 2022 lalu dengan 7x pertemuan di kelas, 1x gladi kotor, 1x gladi bersih, dan puncaknya ialah hari ini yaitu gladi lapang. Gladi Lapang Simulasi Bencana tanah longsor yang dilaksanakan hari ini melibatkan BPBD DIY, BPBD Kabupaten Kulon Progo, Komisi A DPRD DIY, Kapanewon Kalibawang, Kalurahan Banjaroyo, serta masyarakat Kalurahan Banjaroyo itu sendiri.
Gladi Lapang hari ini dihadiri oleh Komisi A DPRD DIY, perwakilan dari BPBD DIY, BPBD Kabupaten Kulon Progo, Panewu Anom Kalibawang, Danramil Kalibawang, Kapolsek Kalibawang, Pamong Kalurahan Banjaroyo dan warga masyarakat Banjaroyo.
Dengan dikukuhkannya Kalurahan Banjaroyo sebagai Kalurahan Tanggap Bencana, diharapkan jika suatu saat nanti terjadi bencana, kita semua dapat melakukan prosedur evakuasi dan penyelamatan diri sesuai dengan apa yang sudah kita peroleh dan pelajari selama pembentukan Kaltana ini.
Dalam kesempatan ini dilaksanakan pula simulasi bencana tanah longsor. Tujuan diadakannya simulasi ini adalah untuk kesiapsiagaan, mengantisipasi dan mempersiapkan diri bila tanah longsor benar-benar terjadi. Warga masyarakat kalurahan Banjaroyo dilatih untuk membangun kesadaran antara lain mengenali tempat-tempat yang aman di dalam dan di luar rumah dan menyiapkan barang barang penting dalam satu tas, misal senter, radio, baterai cadangan, perlengakapan P3K, lilin, obat obatan, makanan dan minuman cepat saji, uang tunai, buku tabungan dan surat-surat penting lainnya. tentunya kita berharap jangan sampai ada bencana di wilayah Banjaroyo. Aamiin……
.jpeg)